You must have JavaScript enabled in order to use this theme. Please enable JavaScript and then reload this page in order to continue.
Loading...
Logo Desa Tanah Bakali Inderapura
Desa Tanah Bakali Inderapura

Kec. Airpura, Kab. Pesisir Selatan, Provinsi Sumatera Barat

MUSYAWARAH REMBUG STUNTING NAGARI TANAH BAKALI INDERAPURA TAHUN 2022

02 Agustus 2022 Dibaca 105 Kali

Tanah Bakali 02 Agustus 2022 Pemeritah Nagari Tanah Bakali Inderapura menggelar rembuk stunting di Aula Kantor Wali Nagari Tanah Bakali Inderapura,,Rembuk stunting ini merupakan salah satu rangkaian pramusyawarah Nagari untuk penyusunan Rencana Kerja Pemerintah (RKP) Desa tahun 2023, juga menjadi amanat Pemerintah Pusat dan Kabupaten terhadap pemerintah desa agar memprioritaskan penggunaan dana desa tahun 2023 untuk pencegahan dan penanganan stunting.Peserta dari rembuk stunting Nagari yaitu Camat Kecamatan Airpura,Perwakilan Puskesmas Airpura, Forum Kecamatan Sehat,TPP Kecamatan Airpura, Korlab KB Kec.Airpura, Bamus Nagari Tanah Bakali Inderapura, Bidan Desa, Seluruh Kader Nagari, Guru TK/PAUD, Tokoh Masyarakat, LPMN dan TP-PKK Nagari Tanah Bakali Inderapura. musyawarah Rembuk stunting ini dinarasumberkan oleh perwakilan puskesmas airpura,korlab KB Kec.Airpura dan Dari tenaga Ahli Kecamatan Airpura Tim TPP Kecamatan sifatnya wajib dilaksanakan di setiap Nagari karna diinstruksikan langsung dari pemerintah pusat berdasarkan regulasi.Permasalahan stunting menjadi prioritas pemerintah dikarenakan masalah ini memengaruhi kualitas SDM yakni terhambatnya tumbuh kembang anak. Oleh sebab itu, program ini harus dilaksanakan secara konvergen atau terpusat, terpadu, terkoordinasi oleh berbagai lintas sektor,mengingat urgensi persoalan stunting ini, maka diwajibkan Bagi Desa menuangkan dalam RKP Desa dan APBDes untuk memastikan adanya program penanganan dan pencegahan stunting.Langkah ini diambil dengan harapan dapat membangun kapasitas dan komitmen pemerintah Nagari dalam merencanakan, mengimplementasikan, memantau, dan mengevaluasi intervensi yang terpusat guna mengurangi angka gagal tumbuh anak,Hal ini menjadi penting sebab pencegahan dan penanganan stunting menjadi salah komitmen pencapaian pemerintah dalam Tujuan Pembangunan Berkelanjutan